Lirik Lagu Menyulam Kain Rapuh - Yulia Citra
X
TIPS PENCARIAN LIRIK FAVORIT ANDA
ANDA MENGETAHUI JUDUL DAN NAMA PENYANYI
- Ketikkan nama penyanyi dan judul lagu, berikan tanda kutip di judul lagu, misal: Yovie "Menjaga Hati";
- bila tidak berhasil, coba untuk mengilangkan tanda kutip, misal: Yovie Menjaga Hati; atau
- dapat juga dengan mengeklik menu A B C D.., lalu cari berdasarkan nama artis. Yovie dimulai dengan Y, klik Y. Lihat daftar lagu, dan dapatkan yang Anda cari.
ANDA TAK MENGETAHUI JUDUL LAGU, TAPI MENGETAHUI NAMA PENYANYI
- Ketik nama penyanyi, misal: YOVIE, akan muncul banyak halaman, telusuri dan pilih dari halaman-halaman tersebut; atau
- klik menu A B C D E ... berdasarkan nama artis Y, cari Yovie, dan cari lirik yang Anda cari.
ANDA TAK MENGETAHUI JUDUL LAGU, TAPI MENGETAHUI SYAIR
- Ketikkan penggalan syair yang Anda ketahui, misal:
Tanpamu tiada berarti
Tak mampu lagi berdiri
Cahaya kasihmu menuntunku
Kembali dalam dekapan tanganmu - Masukkan kata-kata penting. Misal: tiada berarti berdiri cahaya dekapan.
- Hindari kata-kata yang berkemungkinan memiliki ada dua versi atau lebih. Misal: tanpamu dapat ditulis tanpa mu.
TETAP TIDAK DAPAT MENEMUKAN LIRIK YANG ANDA CARI
- Pilih menu A B C D E ... berdasarkan nama artis atau judul lagu.
- Bila masih tidak dapat menemukan lirik yang Anda cari, mungkin kami bisa membantu Anda. Silakan menghubungi kami.
PercumaPercuma sajaDiriku menyulamKain yang rapuh
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuhMengharap hujan jatuh diterik mentariEngkaulah cawan yang terlukaPercuma harapkan isinyaLautan pun aku tuangkanHausmu pun tak pernah sirnaUntuk apa aku menyulam kain yang rapuhMengharap hujan jatuh diterik mentari
Batu karang pun pecah karena badaiApalagi hati rawan iniSemut pun tak akan diam kau sakitiApalagi diriku ini
Sudah cukup maaf yang aku berikanNamun tak jua menyadarkanmuBila tubuh semakin terbungkus nafsuHatimu pun semakin membatu
Kini biarlah aku yang mengalahAgar engkau puasMengumbar nafsumu
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuhMengharap hujan jatuh diterik mentariEngkaulah cawan yang terlukaPercuma harapkan isinyaLautan pun aku tuangkanHausmu pun tak pernah sirna
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuhMengharap hujan jatuh diterik mentari
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuhMengharap hujan jatuh diterik mentariEngkaulah cawan yang terlukaPercuma harapkan isinyaLautan pun aku tuangkanHausmu pun tak pernah sirnaUntuk apa aku menyulam kain yang rapuhMengharap hujan jatuh diterik mentari
Batu karang pun pecah karena badaiApalagi hati rawan iniSemut pun tak akan diam kau sakitiApalagi diriku ini
Sudah cukup maaf yang aku berikanNamun tak jua menyadarkanmuBila tubuh semakin terbungkus nafsuHatimu pun semakin membatu
Kini biarlah aku yang mengalahAgar engkau puasMengumbar nafsumu
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuhMengharap hujan jatuh diterik mentariEngkaulah cawan yang terlukaPercuma harapkan isinyaLautan pun aku tuangkanHausmu pun tak pernah sirna
Untuk apa aku menyulam kain yang rapuhMengharap hujan jatuh diterik mentari