Lirik Lagu Levels Of Light (Terjemahan) - Sleeping at Last
X
TIPS PENCARIAN LIRIK FAVORIT ANDA
ANDA MENGETAHUI JUDUL DAN NAMA PENYANYI
- Ketikkan nama penyanyi dan judul lagu, berikan tanda kutip di judul lagu, misal: Yovie "Menjaga Hati";
- bila tidak berhasil, coba untuk mengilangkan tanda kutip, misal: Yovie Menjaga Hati; atau
- dapat juga dengan mengeklik menu A B C D.., lalu cari berdasarkan nama artis. Yovie dimulai dengan Y, klik Y. Lihat daftar lagu, dan dapatkan yang Anda cari.
ANDA TAK MENGETAHUI JUDUL LAGU, TAPI MENGETAHUI NAMA PENYANYI
- Ketik nama penyanyi, misal: YOVIE, akan muncul banyak halaman, telusuri dan pilih dari halaman-halaman tersebut; atau
- klik menu A B C D E ... berdasarkan nama artis Y, cari Yovie, dan cari lirik yang Anda cari.
ANDA TAK MENGETAHUI JUDUL LAGU, TAPI MENGETAHUI SYAIR
- Ketikkan penggalan syair yang Anda ketahui, misal:
Tanpamu tiada berarti
Tak mampu lagi berdiri
Cahaya kasihmu menuntunku
Kembali dalam dekapan tanganmu - Masukkan kata-kata penting. Misal: tiada berarti berdiri cahaya dekapan.
- Hindari kata-kata yang berkemungkinan memiliki ada dua versi atau lebih. Misal: tanpamu dapat ditulis tanpa mu.
TETAP TIDAK DAPAT MENEMUKAN LIRIK YANG ANDA CARI
- Pilih menu A B C D E ... berdasarkan nama artis atau judul lagu.
- Bila masih tidak dapat menemukan lirik yang Anda cari, mungkin kami bisa membantu Anda. Silakan menghubungi kami.
We are volcanoes, making new land,Kita adalah gunung berapi, menciptakan tanah baru,Transcending borders with seeds in our hands.Melewati batas dengan biji di tangan kita.Natural killers perfectly planned,Pembunuh alami yang direncanakan dengan sempurna,But all is entirely out of our hands.Tapi semua itu sepenuhnya di luar kendali kita.It’s out of our mouths and into the ground.Semua yang kita ucapkan terbenam ke dalam tanah.
Wake up, wake upBangun, bangunI think the worst is through...Aku rasa yang terburuk sudah berlalu...We are surrounded by color and lifeKita dikelilingi oleh warna dan kehidupanAnd we don’t even know it.Dan kita bahkan tidak menyadarinya.
We are volcanoes, making new land,Kita adalah gunung berapi, menciptakan tanah baru,Transcending borders with seeds in our hands.Melewati batas dengan biji di tangan kita.Natural killers perfectly planned,Pembunuh alami yang direncanakan dengan sempurna,But all is entirely out of our hands.Tapi semua itu sepenuhnya di luar kendali kita.
Death is the only thing that makes us alive,Kematian adalah satu-satunya hal yang membuat kita hidup,Forcing focus on light that we hold inside.Memaksa kita untuk fokus pada cahaya yang kita simpan di dalam.
We are volcanoes, levels of light.Kita adalah gunung berapi, tingkatan cahaya.We’re bleeding an ocean of permanent life.Kita mengalirkan lautan kehidupan yang abadi.The blush of our anger could bury the sun,Kemarahan kita bisa mengubur matahari,But the pulse of untamable progress has begun.Tapi denyut kemajuan yang tak terkendali telah dimulai.
Death is the only thing that makes us alive,Kematian adalah satu-satunya hal yang membuat kita hidup,That brings us to life.Yang menghidupkan kita.
Wake up, wake up.Bangun, bangun.I think the worst is through…Aku rasa yang terburuk sudah berlalu…The light that we hold must be buried -Cahaya yang kita pegang harus dikubur -Buried to bloomDikubur untuk mekar.
Wake up, wake upBangun, bangunI think the worst is through...Aku rasa yang terburuk sudah berlalu...We are surrounded by color and lifeKita dikelilingi oleh warna dan kehidupanAnd we don’t even know it.Dan kita bahkan tidak menyadarinya.
We are volcanoes, making new land,Kita adalah gunung berapi, menciptakan tanah baru,Transcending borders with seeds in our hands.Melewati batas dengan biji di tangan kita.Natural killers perfectly planned,Pembunuh alami yang direncanakan dengan sempurna,But all is entirely out of our hands.Tapi semua itu sepenuhnya di luar kendali kita.
Death is the only thing that makes us alive,Kematian adalah satu-satunya hal yang membuat kita hidup,Forcing focus on light that we hold inside.Memaksa kita untuk fokus pada cahaya yang kita simpan di dalam.
We are volcanoes, levels of light.Kita adalah gunung berapi, tingkatan cahaya.We’re bleeding an ocean of permanent life.Kita mengalirkan lautan kehidupan yang abadi.The blush of our anger could bury the sun,Kemarahan kita bisa mengubur matahari,But the pulse of untamable progress has begun.Tapi denyut kemajuan yang tak terkendali telah dimulai.
Death is the only thing that makes us alive,Kematian adalah satu-satunya hal yang membuat kita hidup,That brings us to life.Yang menghidupkan kita.
Wake up, wake up.Bangun, bangun.I think the worst is through…Aku rasa yang terburuk sudah berlalu…The light that we hold must be buried -Cahaya yang kita pegang harus dikubur -Buried to bloomDikubur untuk mekar.