Lirik Lagu Faultlines (Terjemahan) - Karine Polwart
X
TIPS PENCARIAN LIRIK FAVORIT ANDA
ANDA MENGETAHUI JUDUL DAN NAMA PENYANYI
- Ketikkan nama penyanyi dan judul lagu, berikan tanda kutip di judul lagu, misal: Yovie "Menjaga Hati";
- bila tidak berhasil, coba untuk mengilangkan tanda kutip, misal: Yovie Menjaga Hati; atau
- dapat juga dengan mengeklik menu A B C D.., lalu cari berdasarkan nama artis. Yovie dimulai dengan Y, klik Y. Lihat daftar lagu, dan dapatkan yang Anda cari.
ANDA TAK MENGETAHUI JUDUL LAGU, TAPI MENGETAHUI NAMA PENYANYI
- Ketik nama penyanyi, misal: YOVIE, akan muncul banyak halaman, telusuri dan pilih dari halaman-halaman tersebut; atau
- klik menu A B C D E ... berdasarkan nama artis Y, cari Yovie, dan cari lirik yang Anda cari.
ANDA TAK MENGETAHUI JUDUL LAGU, TAPI MENGETAHUI SYAIR
- Ketikkan penggalan syair yang Anda ketahui, misal:
Tanpamu tiada berarti
Tak mampu lagi berdiri
Cahaya kasihmu menuntunku
Kembali dalam dekapan tanganmu - Masukkan kata-kata penting. Misal: tiada berarti berdiri cahaya dekapan.
- Hindari kata-kata yang berkemungkinan memiliki ada dua versi atau lebih. Misal: tanpamu dapat ditulis tanpa mu.
TETAP TIDAK DAPAT MENEMUKAN LIRIK YANG ANDA CARI
- Pilih menu A B C D E ... berdasarkan nama artis atau judul lagu.
- Bila masih tidak dapat menemukan lirik yang Anda cari, mungkin kami bisa membantu Anda. Silakan menghubungi kami.
Have you ever held somethingPernahkah kamu memegang sesuatuuntil your hands were aching?sampai tanganmu terasa sakit?And then let it go and watched it fallLalu melepaskannya dan melihatnya jatuhand listened to it breaking?serta mendengarnya hancur?
I have held back time and tideAku pernah menahan waktu dan gelombangwhen all the world was plentyketika seluruh dunia melimpahBut now my hands are open wide,Tapi sekarang tanganku terbuka lebar,open wide and emptyterbuka lebar dan kosong
For every breath that leaves me nowUntuk setiap napas yang meninggalkanku sekaranganother comes to fill me.napas lain datang untuk mengisi.And for every death that grieves me now,Dan untuk setiap kematian yang membuatku berduka sekarang,the next one will surely kill me.yang berikutnya pasti akan membunuhku.
For those borders crumble every day,Karena batas-batas itu runtuh setiap hari,the fault-lines are showing.garis retak mulai terlihat.And all I thought was here to stayDan semua yang aku kira akan bertahanslowly is goingperlahan-lahan menghilang.
History abandons usSejarah meninggalkan kitaand we’re holding on, holding ondan kita terus berpegang, berpegangto nothing but dirt and dust.kepada tidak lebih dari tanah dan debu.We’re holding on, holding onKita terus berpegang, berpegangWhile those borders crumble every day,Sementara batas-batas itu runtuh setiap hari,the fault-lines are showing.garis retak mulai terlihat.And all I thought was here to stayDan semua yang aku kira akan bertahanslowly is going.perlahan-lahan menghilang.
Have you ever held somethingPernahkah kamu memegang sesuatuuntil your hands were aching?sampai tanganmu terasa sakit?Then let it go and watched it fallLalu melepaskannya dan melihatnya jatuhand listened to it breaking?serta mendengarnya hancur?
I have held back time and tideAku pernah menahan waktu dan gelombangwhen all the world was plentyketika seluruh dunia melimpahBut now my hands are open wide,Tapi sekarang tanganku terbuka lebar,open wide and emptyterbuka lebar dan kosong
For every breath that leaves me nowUntuk setiap napas yang meninggalkanku sekaranganother comes to fill me.napas lain datang untuk mengisi.And for every death that grieves me now,Dan untuk setiap kematian yang membuatku berduka sekarang,the next one will surely kill me.yang berikutnya pasti akan membunuhku.
For those borders crumble every day,Karena batas-batas itu runtuh setiap hari,the fault-lines are showing.garis retak mulai terlihat.And all I thought was here to stayDan semua yang aku kira akan bertahanslowly is goingperlahan-lahan menghilang.
History abandons usSejarah meninggalkan kitaand we’re holding on, holding ondan kita terus berpegang, berpegangto nothing but dirt and dust.kepada tidak lebih dari tanah dan debu.We’re holding on, holding onKita terus berpegang, berpegangWhile those borders crumble every day,Sementara batas-batas itu runtuh setiap hari,the fault-lines are showing.garis retak mulai terlihat.And all I thought was here to stayDan semua yang aku kira akan bertahanslowly is going.perlahan-lahan menghilang.
Have you ever held somethingPernahkah kamu memegang sesuatuuntil your hands were aching?sampai tanganmu terasa sakit?Then let it go and watched it fallLalu melepaskannya dan melihatnya jatuhand listened to it breaking?serta mendengarnya hancur?