Lirik Lagu Lelah - 7 Kurcaci
X
TIPS PENCARIAN LIRIK FAVORIT ANDA
ANDA MENGETAHUI JUDUL DAN NAMA PENYANYI
- Ketikkan nama penyanyi dan judul lagu, berikan tanda kutip di judul lagu, misal: Yovie "Menjaga Hati";
- bila tidak berhasil, coba untuk mengilangkan tanda kutip, misal: Yovie Menjaga Hati; atau
- dapat juga dengan mengeklik menu A B C D.., lalu cari berdasarkan nama artis. Yovie dimulai dengan Y, klik Y. Lihat daftar lagu, dan dapatkan yang Anda cari.
ANDA TAK MENGETAHUI JUDUL LAGU, TAPI MENGETAHUI NAMA PENYANYI
- Ketik nama penyanyi, misal: YOVIE, akan muncul banyak halaman, telusuri dan pilih dari halaman-halaman tersebut; atau
- klik menu A B C D E ... berdasarkan nama artis Y, cari Yovie, dan cari lirik yang Anda cari.
ANDA TAK MENGETAHUI JUDUL LAGU, TAPI MENGETAHUI SYAIR
- Ketikkan penggalan syair yang Anda ketahui, misal:
Tanpamu tiada berarti
Tak mampu lagi berdiri
Cahaya kasihmu menuntunku
Kembali dalam dekapan tanganmu - Masukkan kata-kata penting. Misal: tiada berarti berdiri cahaya dekapan.
- Hindari kata-kata yang berkemungkinan memiliki ada dua versi atau lebih. Misal: tanpamu dapat ditulis tanpa mu.
TETAP TIDAK DAPAT MENEMUKAN LIRIK YANG ANDA CARI
- Pilih menu A B C D E ... berdasarkan nama artis atau judul lagu.
- Bila masih tidak dapat menemukan lirik yang Anda cari, mungkin kami bisa membantu Anda. Silakan menghubungi kami.
Lelah, cepatnya kau menyerahBenci, satu yang tersembunyiHilang, terbang entah ke manaTapi kita masih bisa bersama
Jalan sendirian di tengah-tengah kegelapanHanya tuk mencari suatu kepastianTanpa petunjuk dan segala panduanHanya mengharap menunggu suatu keajaiban
Berawal dari cerita seorang jagoanHidupnya berakhir dari segala kepahitanBerjuang melawan semua keadaaanSulit susah sakit dan kepedihan
Belum lagi sembuh dari kepedihanBerharap mendapat perhatian dan pujianBerakhir dengan celoteh, cacian, dan makianLengkap sudah semua segala penderitaan
Mungkin kamu pernah sempat mendengarkan lagu lamaCerita seorang lelaki yang datang dari desaBerbekal sebuah gitar tua datang ke ibukotaDengan penuh harapan menjadi seorang biduan
Baru ku sadari sekarang semuanyaMungkin benar aku ini seorang pemimpiYang sedang mencari jati diriHidup sendiri dikelilingi para pembenci
Jalani hari-hari dengan penuh caci makiTak ada yang membela dan menjaga aku lagiApa arti sahabat sejati dan kekasih hatiPersetan kalian semua aku tak peduli
Kau paksakan aku terjerumus amarahSegala yang ku tanyakan kau bersilat lidahAku yang sering kau sebut manusia payahKu balas kau dengan sebutan manusia rendah
Segala sumpah serapahku kau anggap semua sampahPercuma kau menyumpahku takkan pernah goyahMendingan kau nikmati satu yang begitu indahPandangi saja aku punya jari tengah
Lelah, cepatnya kau menyerah (lelah kau menyerah)Benci, satu yang tersembunyi (benci tersembunyi)Hilang, terbang entah ke mana (hilang entah ke mana)Tapi kita masih bisa bersama (masih bisa bersama)
Mungkin memang harus ada forsigaWalau aku sudah bosan bermain dengan kata-kataTapi kuat rasanya sudah sampai di sanaBiarkan ku bicara daripada menderita
Segala sumpah serapahku kau anggap semua sampahPercuma kau menyumpahku takkan pernah goyahMendingan kau nikmati satu yang begitu indahPandangi saja aku punya jari tengah
Lelah
Jalan sendirian di tengah-tengah kegelapanHanya tuk mencari suatu kepastianTanpa petunjuk dan segala panduanHanya mengharap menunggu suatu keajaiban
Berawal dari cerita seorang jagoanHidupnya berakhir dari segala kepahitanBerjuang melawan semua keadaaanSulit susah sakit dan kepedihan
Belum lagi sembuh dari kepedihanBerharap mendapat perhatian dan pujianBerakhir dengan celoteh, cacian, dan makianLengkap sudah semua segala penderitaan
Mungkin kamu pernah sempat mendengarkan lagu lamaCerita seorang lelaki yang datang dari desaBerbekal sebuah gitar tua datang ke ibukotaDengan penuh harapan menjadi seorang biduan
Baru ku sadari sekarang semuanyaMungkin benar aku ini seorang pemimpiYang sedang mencari jati diriHidup sendiri dikelilingi para pembenci
Jalani hari-hari dengan penuh caci makiTak ada yang membela dan menjaga aku lagiApa arti sahabat sejati dan kekasih hatiPersetan kalian semua aku tak peduli
Kau paksakan aku terjerumus amarahSegala yang ku tanyakan kau bersilat lidahAku yang sering kau sebut manusia payahKu balas kau dengan sebutan manusia rendah
Segala sumpah serapahku kau anggap semua sampahPercuma kau menyumpahku takkan pernah goyahMendingan kau nikmati satu yang begitu indahPandangi saja aku punya jari tengah
Lelah, cepatnya kau menyerah (lelah kau menyerah)Benci, satu yang tersembunyi (benci tersembunyi)Hilang, terbang entah ke mana (hilang entah ke mana)Tapi kita masih bisa bersama (masih bisa bersama)
Mungkin memang harus ada forsigaWalau aku sudah bosan bermain dengan kata-kataTapi kuat rasanya sudah sampai di sanaBiarkan ku bicara daripada menderita
Segala sumpah serapahku kau anggap semua sampahPercuma kau menyumpahku takkan pernah goyahMendingan kau nikmati satu yang begitu indahPandangi saja aku punya jari tengah
Lelah